Makan tepat waktu, jangan telat makan.
Pilih karbohidrat kompleks seperti nasi merah, roti gandum, singkong, ubi.
Batasi makanan manis seperti kue, permen, minuman manis.
Perbanyak sayur dan buah segar, namun pilih buah yang rendah gula seperti apel, pepaya, jambu.
Konsumsi protein sehat seperti ikan, ayam tanpa kulit, tempe, tahu.
Tips: Makan dalam porsi kecil tetapi sering (3 kali makan utama + 2 camilan sehat) bisa membantu menjaga gula darah stabil.
Aktif Bergerak Setiap Hari
Olahraga ringan seperti jalan kaki, bersepeda, senam diabetes, atau berenang.
Cukup 30 menit sehari, 5 hari seminggu.
Tips: Mulai dari hal kecil, seperti memilih naik tangga daripada lift, atau berjalan keliling rumah.
Minum Obat Sesuai Anjuran Dokter
Jangan menghentikan obat tanpa izin dokter.
Selalu cek apakah obat diminum sebelum atau sesudah makan.
Jangan minum jamu atau suplemen sembarangan.
Rutin Cek Gula Darah
Lakukan pemeriksaan gula darah secara berkala di puskesmas atau mandiri di rumah.
Catat hasilnya, bawa saat kontrol ke dokter.
Tips: Gula darah puasa sebaiknya <126 mg/dL, dan gula darah 2 jam setelah makan <180 mg/dL.
Kendalikan Stres dan Istirahat Cukup
Stres bisa memicu lonjakan gula darah.
Coba teknik relaksasi seperti berdoa, tarik napas dalam, atau lakukan hobi yang menyenangkan.
Tidur cukup 6–8 jam per hari.
Hindari Merokok dan Minuman Alkohol
Rokok dan alkohol bisa merusak pembuluh darah dan memperparah komplikasi diabetes.
Mengelola diabetes bukan hanya soal obat, tetapi gaya hidup!
Dengan makan sehat, aktif bergerak, minum obat dengan benar, dan rutin cek gula darah, penderita Diabetes Mellitus bisa hidup sehat dan berkualitas.